top of page

Berbagai Tantangan yang Dihadapi UMKM​, Mengapa Komunitas Bisnis Bisa Jadi Salah Satu Solusinya?

16 Juni 2025

LabamuHub

Bagikan Artikel Ini

Memulai bisnis kecil menjadi sesuatu yang lebih besar adalah impian banyak orang. Meski menjadi bos bagi diri sendiri terdengar menyenangkan, tetapi memiliki bisnis kecil berskala UMKM memiliki tantangan tersendiri.

Tentu saja, akan dibutuhkan banyak kerja keras dan pengorbanan, belum masalah pendanaan, perencanaan, dan keberuntungan.

Berikut adalah beberapa tantangan utama UMKM yang sangat memengaruhi pertumbuhan bisnis serta salah satu solusi untuk mengatasinya.


Tantangan yang Dihadapi Pemilik UMKM



1. Terbatasnya Pendanaan, Tantangan Utama Bisnis UMKM

Setiap bisnis membutuhkan modal untuk berdiri dan berjalan, tetapi terkadang sulit untuk mendapatkan pendanaan. Memiliki modal yang terbatas adalah rintangan yang harus dilewati banyak pebisnis kecil.

Belum lagi sulitnya sulit untuk mendapatkan pinjaman dari bank atau kreditor mana pun, apalagi jika model bisnis dan latar belakang keuangan belum terbukti.


2. Kesulitan Merekrut Staf Berbakat 

Staf yang bersemangat, pekerja keras, dan loyal bisa menjadi kunci sukses sebuah bisnis.

Namun, sulit untuk menarik pekerja seperti itu jika kamu hanya memiliki bisnis yang kecil, masih baru, serta harus bersaing dengan bisnis-bisnis lain yang sudah mapan dan mungkin menawarkan gaji lebih baik.


3. Kesulitan untuk Menonjol di Pasar

Berbicara tentang persaingan, bisnis lain yang lebih mapan bisa membuat kamu pusing. Besarnya skala yang dimiliki bisa membuat bisnis besar lebih memikat pelanggan.

Jadi, kamu perlu berpikir jernih dan hati-hati tentang apa yang ditawarkan bisnis UMKM yang kamu miliki, yang berbeda dari yang lain. Nilai jual unik, yang didukung strategi pemasaran dan promosi yang kuat, akan membuat tantangan ini bisa kamu hadapi.


4. Beralih ke Model Bisnis Baru 

Seperti yang dialami oleh banyak pemilik bisnis, terkadang keadaan dapat berubah secara dramatis dan kamu terpaksa mengubah bisnis.

Ini membuat kamu perlu menawarkan produk atau layanan baru atau bahkan menjalankan bisnis dengan cara baru, seperti memindahkan bisnis secara online atau menemukan cara baru untuk terhubung dengan pelanggan.


5. Terlalu Bergantung pada Sejumlah Kecil Pelanggan

Pelanggan yang loyal dan konsisten adalah anugerah bagi bisnis apa pun, yang harus dihormati dan dihargai. Namun, berbahaya jika kamu terlalu bergantung pada pelanggan tetap ini karena bisa menjadi bencana bagi bisnis jika mereka tiba-tiba menghilang.

Terlalu bergantung pada sejumlah kecil pelanggan juga membuat penjualan terlalu fluktuatif. Memang wajar jika penjualan mengalami naik turun, tetapi jika kamu hanya memiliki sejumlah kecil pelanggan, kemungkinan penjualan terus meningkat akan kecil.


Bergabung ke Komunitas Bisnis Bisa Jadi Solusinya



Meskipun kamu merasa mampu berdiri sendiri, tetapi memiliki dukungan dan bisa bekerja sama dengan komunitas akan memberikan bisnis kamu banyak manfaat. Meski tidak akan menjadi jalan keluar langsung, tetapi komunitas menawarkan bantuan yang diperlukan.

Berikut adalah beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dengan terlibat dalam komunitas bisnis.


1. Membantu Belajar

Meski kamu merasa sudah lama terjun dalam bisnis UMKM, tetapi kamu tidak tahu segalanya. Apalagi jika kamu adalah pebisnis baru sehingga masih harus banyak belajar.

Memiliki komunitas bisnis adalah hal yang bagus karena memberikan kamu kesempatan untuk belajar dan mendapatkan lebih banyak pengetahuan.

Kunci utamanya adalah menyadari bahwa setiap orang dalam komunitas memiliki pengetahuan sendiri dan pengalaman unik yang dapat sangat membantu kamu.

Pengetahuan dan pengalaman anggota komunitas dapat menjadi mata baru yang kamu butuhkan untuk mendapatkan ide-ide yang lebih baik.


2. Membangun Jaringan

Komunitas juga penting untuk membangun jaringan. Ini karena orang-orang di komunitas juga memiliki jaringan dan komunitas tersendiri, yang beberapa di antaranya mungkin memiliki koneksi yang ingin kamu dapatkan.

Misalnya, koneksi untuk mendapatkan staf yang berkualitas atau mengenalkan kamu ke orang yang bisa memberikan bantuan modal.

Jagalah hubungan baik dan keterlibatan yang konsisten dengan orang-orang di komunitas kamu, yang akan menguntungkan tidak hanya dalam jangka pendek, tetapi juga dalam jangka panjang.


3. Mendukung Diri dan Bisnis

Terkadang, yang kamu butuhkan hanyalah acungan jempol, dorongan untuk melakukan lompatan besar, bahkan sekadar bahu untuk bersandar. Ini bisa kamu dapatkan dari komunitas yang mendukung dan mendorong untuk mencapai tujuan yang kamu inginkan.

Memiliki dukungan emosional dan dorongan saat membuat pilihan, dapat memberi kamu kepercayaan diri dan kekuatan untuk membuat pilihan terbaik dan mengarah pada hasil yang lebih baik.


4. Memberi Perspektif Baru

Setiap orang dalam komunitas tidak hanya memiliki pengalaman dan perspektif sendiri, tetapi juga latar belakang etnis dan budaya yang beragam yang memengaruhi pengalaman dan perspektif tersebut.

Menjadi bagian dari komunitas yang penuh dengan individu beragam, memungkinkan kamu untuk belajar dan menjadi terbiasa dengan cara hidup dan berpikir yang baru. Ini terbukti memberikan banyak manfaat, terutama meningkatkan pemikiran kritis dan empati.


5. Memberikan Bantuan Promosi

Pemasaran saat ini adalah tentang angka dan metrik yang tinggi. Memiliki komunitas yang besar dan/atau banyak, sangat bagus untuk membantu media sosial dan pemasaran.

Misalnya, kamu memiliki ide baru dan membutuhkan dukungan secara online untuk mewujudkannya. Kamu bisa meminta bantuan anggota komunitas untuk membantu menyebarkan promosi kamu agar memiliki engagement yang tinggi.


Itulah beberapa tantangan yang umumnya dihadapi pebisnis UMKM dan juga manfaat jika bergabung dengan komunitas bisnis. Jika saat ini kamu belum memiliki komunitas, yuk bergabung dengan LabamuHub dari Labamu.

Komunitas bisnis untuk #TumbuhBersama ini dibangun untuk membangun koneksi dan kolaborasi, serta menjadi one-stop solution untuk membantu para pebisnis dari berbagai kategori dalam mengembangkan usaha dan go digital.

Beberapa program yang ditawarkan komunitas ini adalah Networking & Kolaborasi untuk terhubung dengan pebisnis lain, bertukar pengalaman, dan menemukan peluang kolaborasi, serta Branding & Sosialisasi untuk membantu bisnis kamu semakin dikenal dan dipercaya pelanggan.

Bagi kamu pemilik UMKM yang ingin naik kelas dan go digital, jangan tunggu lagi untuk bergabung dengan LabamuHub dari Labamu!

Coba Gratis!

Premium Member 14 Hari

Buat kamu yang baru, nikmati fitur lengkap untuk bantu kembangkan usaha

Banner-Free-Trial-V2-2.webp
Top-Banners-D-Default-Mobile.webp
Top-Banners-D-Default.webp

Artikel Menarik Lainnya

Mengenal Total Cost of Ownership untuk Bisnis: Panduan Lengkap

Total Cost of Ownership: Definisi, Manfaat, Cara Hitung, dan Tantangannya

29 Oktober 2025

Service Quality: Pengertian, Cara Mengukur, dan Pentingnya untuk Bisnis

Mengukur Service Quality: Kunci Meningkatkan Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan

28 Oktober 2025

Panduan Lengkap Event Marketing agar Bisnis Lebih Dikenal

Event Marketing: Manfaat, Ide, dan Faktor yang Harus Diperhatikan

27 Oktober 2025

Daya Beli Menurun: Apa Penyebab dan Bagaimana Menyiasatinya?

Menghadapi Daya Beli Menurun: Cara Bisnis Tetap Bertahan di Tengah Tantangan Ekonomi

24 Oktober 2025

Aplikasi POS Kasir: Solusi Modern untuk Dukung Kelancaran Bisnis

Aplikasi POS Kasir: Bagaimana Caranya Membantu Bisnis?

23 Oktober 2025

bottom of page