top of page

Pelajaran dari Pemilik PO Haryanto, dari Penjual Es Keliling hingga Jadi Pemilik 300 Armada Bus

11 Maret 2025

Bisnis, Cerita Sukses

Bagikan Artikel Ini

Umat Islam percaya dengan adanya takdir muallaq. Ini adalah takdir yang sudah menjadi ketetapan Allah SWT, tetapi yang masih dapat diubah melalui usaha atau ikhtiar manusia. Sepertinya itulah yang terjadi pada pemilik PO Haryanto, H. Haryantto.

Dari seorang penjual es keliling saat kecil, ia sekarang menjadi salah satu pemilik Perusahaan Otobus (PO) terbesar di Indonesia, Haryanto.

Bagi kamu yang sering bepergian menggunakan transportasi bus, pasti sudah tidak asing dengan nama tersebut. Ini karena rute PO Haryanto sangat luas, mulai dari Jakarta hingga Sumenep, yang berada di Pulau Madura, Jawa Timur.

Berikut adalah kisah inspiratif Haryanto, dari seorang penjual es keliling hingga menjadi bos PO bus sukses.


Berjualan Es Keliling Sejak SD

Jiwa wiraswasta Haryanto sepertinya sudah muncul sejak kecil, meskipun ia melakukannya juga karena ingin membantu orang tuanya yang tidak mampu.

Sejak masih bersekolah di sekolah dasar (SD), ia sudah berjualan es keliling. Dengan hanya mengenakan kaos robek dan tanpa sandal, Haryanto kecil tetap berusaha membantu keluarganya. Walau kadang es yang dijualnya tidak habis terjual, tetapi ia mengaku tak pernah mengeluh.

Setelah menginjak retika remaja, Haryanto tetap berusaha untuk mencari uang tambahan. Saat itu, ia juga sempat bekerja menjadi buruh pabrik rokok di Kudus, Jawa Tengah, sambil melamar pekerjaan ke sejumlah perusahaan. Namun, karena tak ada perusahaann yang menerimanya, ia akhirnya memutuskan menjadi kuli bangunan.


Baca juga: Strategi Penjualan Selama Bulan Ramadan, Siap Naikin Sales!


Dari Tentara Berubah Nasib Jadi Sopir



Bermodalkan ijazah Sekolah Teknik (ST) yang dimilikinya, Haryanto berniat untuk menjadi tentara dengan harapan profesi tersebut bisa mengubah nasibnya. Ia kemudian memutuskan untuk pindah dari Kudus untuk mendaftar sebagai tentara.

Pada 1979, ia diterima menjadi anggota TNI dan ditugaskan di Arhanudri 1/Kostrad di Tangerang. Karena dirasa gajinya menjadi tentara juga belum cukup, Haryanto yang selalu semangat dan tak pernah putus asa, merangkap menjadi sopir angkutan malam.

Tak disangka, profesi inilah yang justru membuatnya jadi bos PO besar di Indonesia sampai sekarang.


Nekat Buka PO dengan Modal 5 Bus

Berawal dari sopir angkutan malam itulah, pria kelahiran 1959 tersebut mulai tertarik untuk terjun di bidang transportasi. Pada 2002, ia nekat mendirikan sebuah perusahaan otobus yang diberi nama seperti namanya, bernama PO Haryanto.

Diawali dengan hanya memiliki lima unit bus dengan kondisi yang cukup memprihatinkan, Haryanto memulai usahanya dengan penuh tantangan dan cobaan. Sempat membuka rute Cikarang - Tangerang, sayangnya trayek tersebut gagal dan sepi penumpang.

Ia lalu membuka trayek yang lebih jauh, yaitu dari kota asalnya, Kudus, dengan tujuan ke Jakarta. Tak diduga, trayek tersebut mulai ramai hingga usaha PO-nya secara perlahan terus berkembang pesat.

Haryanto lalu memutuskan pensiun dari dunia tentara dan fokus untuk mengembangkan PO miliknya. Namun, cobaan kembali datang kepadanya. Pada 2007, PO Haryanto mengalami dampak krisis ekonomi dan kenaikan BBM hingga membuatnya memiliki utang hingga Rp17 miliar.

Namun, bukan Haryanto namanya jika tidak tetap berjuang dan berusaha. Ia memohon kepada Allah SWT untuk memberikan izin kepadanya agar diberikan waktu selama 5 tahun untuk melunasi utangnya. Ternyata, hanya dalam 3 tahun ia berhasil membayar utang Rp17 miliar tersebut.

Sekarang, PO Haryanto sudah memiliki lebih dari 300 bus yang melayani 13 rute mulai dari Jakarta hingga Sumenep.


Baca juga: Arus Kas Bisnis Bermasalah saat Lebaran? Atasi dengan Fitur Same-Day Settlement dan 0% MDR di Aplikasi Labamu!


Pelajaran yang Bisa Diambil dari Haryanto



Ketekunan, kerja keras, dan keyakinan pada prinsip diri menjadi kunci kesuksesan Haryanto untuk mengatasi tantangan. Sejak SD hingga sekarang, pria tersebut tak kenal kata menyerah.

Selain itu, Haryanto juga berani mengambil risiko dan mampu beradaptasi dengan perubahan. Ia tidak takut mencoba berbagai jenis pekerjaan baru, asalkan bisa membawa dirinya ke kesuksesan

Namun, satu pelajaran paling penting dari Haryanto adalah percaya bahwa doa dan usaha dalam menghadapi kesulitan.

"Orang yang sukses tidak lepas dari ujian dan cobaan. Allah berfirman, 'Siapa yang tawakal kepada-Ku, sesulit apapun urusannya, Aku akan menguruskannya.' Kata-kata ini yang membuat saya yakin dan terus berusaha," ujarnya.

Sebagai pengusaha, kamu bisa belajar banyak dari kisah sukses Haryanto ini. Intinya, pantang menyerah serta selalu berusaha dan berdoa. Jika kamu membutuhkan bantuan untuk mengelola bisnis, sekarang ada banyak aplikasi yang bisa membantu kamu, seperti Labamu.

Dengan Labamu, kamu bisa mengelola stok, meningkatkan penjualan, hingga membuat manajemen keuangan bisnis yang lebih tertata. Ada berbagai fitur canggih yang bisa kamu gunakan agar bisnis bisa tumbuh dan berkembang, bahkan bukan tidak mungkin fmenjadi besar seperti PO Haryanto.

Yuk, segera download langsung aplikasinya di Google Play atau App Store!

Artikel Menarik Lainnya

8 Rekomendasi Aplikasi Penjualan Barang, Pebisnis Wajib Tahu!

8 Rekomendasi Aplikasi Penjualan Barang dan Keunggulannya

13 Juni 2025

7 Ilmu Bisnis yang Wajib Diketahui Pebisnis Pemula

7 Ilmu Bisnis yang Wajib Diketahui Pemula agar Bisnis Lancar

11 Juni 2025

Produk Branding: Unsur dan Manfaatnya untuk Eskalasi Bisnismu

Pentingnya Branding Produk, Cari Tahu Apa yang Harus Dikerjakan!

10 Juni 2025

Perkembangan Bisnis = Kepercayaan Pelanggan, Caranya?

Bisa Dipercaya Pelanggan Penting untuk Perkembangan Bisnis, Ini Cara Melakukannya!

9 Juni 2025

Branding UMKM Tak Perlu Modal Besar, Ini 4 Tipsnya!

4 Tips Branding Untuk Bisnis UMKM​, Tak Perlu Keluar Uang Banyak!

9 Juni 2025

Jangan Langsung Gas! Ini Keuntungan dan Risiko Ekspansi Bisnis

Ekspansi Bisnis adalah: Keuntungan dan Risikonya

5 Juni 2025

Panduan Praktis Laporan Perubahan Modal: Pengertian sampai Contohnya

Laporan Perubahan Modal: Pengertian, Fungsi, Komponen, dan Contohnya

4 Juni 2025

Perbedaan Online dan Offline Networking, Pilih Mana?

Perbedaan Networking Online dan Offline​, Lebih Baik Pilih yang Mana?

3 Juni 2025

7 Cara Membangun Networking dalam Bisnis, Wajib Tahu!

7 Cara Membangun Networking, Langkah Penting dalam Mengembangkan Bisnis!

2 Juni 2025

8 Bisnis Produk Digital Terlaris 2025, Pasti Untung!

8 Ide Bisnis Produk Digital Terlaris di 2025, Ini Keuntungan dan Tips Berjualannya!

2 Juni 2025

Rupiah Melemah: Penyebab, Tantangan, dan Peluangnya untuk UMKM

Rupiah Melemah: Apa Artinya untuk Bisnis dan Bagaimana Menghadapinya?

30 Mei 2025

5 Penyebab Harga Emas Naik, Pebisnis Bisa Apa?

Harga Emas dan UMKM: Apa Hubungannya?

28 Mei 2025

Top-Banners-D-Default.webp
Top-Banners-D-Default-Mobile.webp

Coba Gratis!

Premium Member 14 Hari

Buat kamu yang baru, nikmati fitur lengkap untuk bantu kembangkan usaha

Banner-Free-Trial-V2-2.webp
bottom of page