Strategi Pemasaran Digital untuk UMKM, Saatnya Bisnis Kecil Melek Teknologi!

Di era serba digital seperti sekarang, strategi pemasaran digital menjadi kunci penting bagi semua bisnis yang ingin tumbuh dan bersaing—tak terkecuali UMKM. Namun, banyak pelaku usaha kecil “tertinggal” karena belum melek teknologi. Padahal, dengan memahami cara kerja dunia digital, UMKM bisa menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan penjualan tanpa harus mengeluarkan biaya besar. Di artikel ini, Labamu akan membahas bagaimana UMKM bisa menerapkan strategi pemasaran digital secara efektif dan relevan di tengah tantangan zaman. Simak sampai tuntas!

Pengertian Strategi Digital Marketing

Strategi pemasaran digital adalah rencana jangka panjang yang disusun untuk mencapai tujuan bisnis melalui saluran digital. Mengacu pada Adobe for Business, strategi ini mencakup penentuan tujuan, identifikasi audiens yang ditargetkan, serta penetapan kerangka kerja untuk seluruh aktivitas pemasaran digital—mulai dari website, media sosial, email, hingga mesin pencari.

Tujuan akhirnya adalah menciptakan koneksi yang kuat dengan audiens, menghasilkan prospek, dan mengubah mereka menjadi pelanggan loyal. Dengan kata lain, strategi pemasaran digital membantu bisnis memiliki arah yang jelas dalam menjalankan kampanye pemasaran di dunia online.

Shopify menambahkan bahwa strategi pemasaran digital bukan hanya soal memilih platform, tapi bagaimana bisnis memanfaatkan setiap kanal secara terpadu. Meskipun fokus utamanya adalah saluran digital seperti media sosial dan email marketing, strategi ini sebaiknya tetap selaras dengan upaya pemasaran offline.

Alasan UMKM Harus Melek Strategi Pemasaran Digital

Bagi UMKM, strategi pemasaran digital berfungsi layaknya roadmap yang memberikan panduan dalam menjangkau konsumen secara efektif, memperkuat kehadiran merek, dan mencapai target penjualan di era digital yang semakin kompetitif. Berikut lima alasan utama kenapa kamu perlu beradaptasi dan melek pemasaran digital kalau tak mau tertinggal dari pesaing.

1. Pelanggan “Hidup” di Dunia Digital

Mengutip WebFX, Lebih dari 5,5 miliar orang di seluruh dunia kini aktif menggunakan internet untuk mencari informasi, bersosial media, dan berbelanja. Artinya, calon pelangganmu juga ada di sana dan mereka mungkin sedang mencari produk yang kamu jual. Kalau bisnismu belum hadir secara digital, mereka bisa saja beralih ke kompetitor yang lebih mudah ditemukan online.

2. Kompetitor Sudah Melakukannya

UMKM lain sudah mulai aktif di media sosial, melakukan optimasi SEO, dan menjalankan iklan online. Kalau tidak segera beradaptasi, kamu bisa kehilangan peluang. Bukan karena produkmu tidak berkualitas, tapi karena bisnismu “tidak terlihat” oleh calon pelanggan.

3. Bisa Bersaing dengan Perusahaan Besar

Digital marketing memberi peluang yang setara, bahkan bagi UMKM yang ingin bersaing dengan brand besar. Itu karena mesin pencari dan media sosial tidak selalu memihak mereka yang punya bujet besar, tapi mana yang paling relevan dan menarik. Maka, ini adalah kesempatan emas bagi UMKM untuk membangun kredibilitas dan merebut hati pasar.

4. Dapat Menargetkan Audiens yang Tepat

Dengan digital marketing, kamu bisa mengatur target pasar secara spesifik. Misalnya berdasarkan usia, lokasi, minat, atau kebiasaan belanja. Bahkan, kamu bisa membuat kampanye yang berbeda untuk segmen yang berbeda agar pesan pemasaran lebih personal dan efektif. Ini jauh lebih efisien dibanding metode pemasaran konvensional.

5. Meningkatkan Brand Awareness

Memang tidak semua kampanye langsung menghasilkan penjualan, tapi mengenalkan merek ke lebih banyak orang adalah langkah penting. Mereka mungkin belum butuh produkmu hari ini, tapi saat mereka butuh nanti, brandmu yang akan teringat. Itu kenapa membangun brand awareness bisa menjaga bisnismu tetap di radar calon pelanggan.

6. Bisa Dipantau dan Dioptimasi dengan Mudah

Salah satu kelebihan utama pemasaran digital adalah kemampuannya untuk dilacak secara real time. Kamu bisa tahu berapa banyak orang yang melihat iklanmu, dari mana mereka berasal, hingga apa yang mereka klik. Dengan data tersebut, kamu bisa segera menyesuaikan strategi agar hasilnya semakin optimal. Ini mungkin mustahil dilakukan jika kamu hanya mengandalkan brosur atau spanduk.

7. Lebih Hemat Biaya, Hasil Maksimal

Berbeda dengan iklan TV atau koran yang biayanya besar, digital marketing bisa disesuaikan dengan anggaran yang minim. Efisiensi inilah yang membuat digital marketing sangat ideal untuk UMKM yang perlu hasil maksimal dari setiap rupiah yang dikeluarkan.

Strategi Pemasaran Digital yang Cocok untuk UMKM

Strategi pemasaran digital tidak harus dimulai dengan cara yang rumit atau mahal. Sebagai pelaku UMKM, kamu bisa memanfaatkan berbagai cara sederhana untuk menjangkau pelanggan dan meningkatkan visibilitas dengan lebih efektif. Berikut beberapa strategi yang bisa kamu terapkan.

1. Aktif dan Responsif di Media Sosial

Media sosial adalah salah satu saluran paling kuat untuk memperkenalkan dan memperluas jangkauan brand. Dengan lebih dari 5 miliar pengguna di seluruh dunia, platform seperti Instagram, TikTok, Facebook, hingga LinkedIn bisa menjadi tempat yang tepat untuk menemukan audiens.

Kuncinya adalah memilih platform yang sesuai dengan target pasar dan membuat jenis konten yang sesuai. Selain itu, jangan hanya memposting, berinteraksilah dengan audiens untuk memperkuat “bonding” dengan pelanggan.

2. Bekerja Sama dengan Influencer

Influencer bisa membantu menyampaikan pesan brand kamu ke audiens yang lebih luas dan relevan. Tidak harus selalu memilih yang followernya jutaan. Micro-influencer yang personanya sesuai dengan nilai merekmu juga tak kalah efektif karena mereka memiliki hubungan yang lebih personal dengan pengikutnya.

Bentuk kerja sama bisa beragam, dari sponsored post, unboxing, hingga menjadi brand ambassador. Sekali lagi, pilih influencer yang kredibel dan cocok dengan citra usaha kamu.

3. Optimasi Pencarian Lewat SEO

Search Engine Optimization (SEO) membantu website atau konten bisnismu muncul di hasil pencarian Google ketika orang mencari produk sejenis. Ini sangat berguna bagi UMKM karena kamu bisa mendapatkan pelanggan secara organik, tanpa harus membayar iklan terus-menerus.

Kuncinya adalah membuat konten yang relevan dan menjawab kebutuhan calon pelanggan, menggunakan kata kunci yang tepat, serta memastikan website mudah diakses dan cepat.

4. Gunakan Iklan Digital

Kalau kamu ingin hasil yang lebih cepat, iklan digital bisa jadi solusi. Dengan Google Ads atau iklan di media sosial, kamu bisa menargetkan audiens berdasarkan usia, lokasi, minat, hingga perilaku.

Misalnya, kamu bisa menampilkan iklan hanya kepada orang yang sedang mencari "sepatu kulit handmade Jakarta" atau yang tertarik dengan "produk lokal UMKM". Keuntungan lainnya, iklan digital bisa disesuaikan dengan bujet pemasaran.

5. Bangun Personal Branding

Di era digital, orang tidak hanya membeli produk—mereka juga “membeli” cerita dan sosok di balik produk tersebut. Personal branding artinya kamu, sebagai pemilik usaha, secara sadar membangun citra diri yang konsisten, relatable, dan mudah diingat oleh audiens.

Kamu tidak perlu menjadi artis atau influencer untuk ini. Namun, sudah banyak pelaku UMKM sukses memanfaatkan personal branding untuk menguatkan posisi brandnya. Entah kamu ingin dikenal sebagai sosok yang ramah dan bersahaja, atau profesional dan berkelas—yang penting adalah otentik.

6. Manfaatkan Google Business Profile

Google Business Profile (dulunya Google My Business) sangat penting untuk UMKM yang ingin dikenal di lingkungan lokal. Saat seseorang mengetik “toko roti terdekat” di Google, profil bisnismu bisa muncul di hasil pencarian lengkap dengan alamat, jam buka, ulasan pelanggan, dan bahkan foto produk.

Ini sangat membantu untuk meningkatkan visibilitas lokal dan memudahkan pelanggan menemukanmu, baik secara online maupun offline.

7. Buka Toko Online di Labamu

Untuk mempermudah pelanggan menemukan dan membeli produkmu, kamu bisa membuka Toko Online di Labamu. Fitur ini dirancang khusus untuk membantu UMKM menjangkau pasar lebih luas langsung terintegrasi dengan WhatsApp. Toko online buatanmu akan bisa diakses kapan saja dan dari mana saja—tanpa perlu pengetahuan teknis yang rumit.

Dengan tampilan yang profesional dan fitur yang memudahkan proses jual-beli, Labamu membuat proses berjualan online jadi lebih praktis dan efisien.

Jadi, itulah serba-serbi strategi pemasaran digital yang perlu dipahami pelaku UMKM. Untuk membawa bisnismu lebih go digital, buruan download aplikasi Labamu lewat Google Play atau App Store sekarang juga!