top of page

7 Cara Menawarkan Produk yang Menarik dan Mudah Dilakukan

7 Agustus 2024

Bagikan Artikel Ini

Bisnis tidak hanya sebatas pada menjual produk atau jasa dan mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan tadi. Bisnis juga termasuk bagaimana cara menawarkan produk atau jasa kepada calon konsumen, sehingga mereka bisa menerima produk dan layanan dengan baik. 

Sayangnya, tidak semua pebisnis memahami arti penting penawaran produk. Alhasil, tak jarang ditemui kegagalan pengembangan bisnis karena teknik penawaran yang bisa dikatakan kurang tepat. 

Artikel ini membahas mengenai cara menawarkan produk yang menarik dan mudah untuk dilakukan.


Cara Menawarkan Produk yang Mudah Dilakukan

Meski kualitas dan harga produk memiliki pengaruh kuat terhadap ketertarikan konsumen, tanpa penawaran yang baik produk yang kamu tawarkan bukan tidak mungkin akan sulit diterima. 

Berikut beberapa cara menawarkan produk yang menarik dan mudah untuk dilakukan:


1. Pamerkan Keunggulan Produk



Supaya produk dapat diterima dengan baik oleh konsumen, kamu tentu harus menonjolkan nilai lebih atau keunggulan produk saat menawarkannya. Paparkan detail keunggulan yang ada pada produkmu senatural mungkin. 

Umumnya, konsumen tidak terlalu senang dengan paparan yang cenderung provokatif dan berlebihan ketika mendapat penawaran produk. Tidak masalah apabila produk memiliki kekurangan, beritahukan dengan baik dan yakinkan calon pelanggan bahwa kelemahan ini bukan menjadi masalah karena manfaat yang diberikan jauh lebih besar. 


2. Berikan Kesan Pertama yang Positif



Cara menawarkan produk berikutnya adalah memberikan kesan pertama yang positif. Hal ini penting untuk kamu lakukan karena dapat memupuk rasa percaya dan loyalitas pelanggan. Lalu, bagaimana caranya supaya bisa memberi kesan pertama yang positif pada konsumen?

Tidak sulit, kamu bisa mencoba dengan kalimat ajakan atau persuasi tanpa memaksa. Berikan penjelasan produk atau jasa dengan jelas menggunakan bahasa yang mudah untuk dipahami pelanggan tanpa melupakan sopan santun. Hal ini dapat membuat pelanggan lebih mudah mengenali produk yang kamu tawarkan.


3. Beri Pelayanan Maksimal



Pelayanan kepada pelanggan adalah kunci penting dalam penawaran produk, terutama produk baru. Tak terkecuali bagi pelanggan lama dan calon pelanggan baru. Berikan pelayanan yang maksimal kepada pelanggan, contohnya dengan menggunakan bahasa yang sopan dan melayani dengan baik.

Hal ini dapat membuat pelanggan merasa puas dan pasti akan kembali lagi dengan membawa serta rombongan. Mulai dari sinilah kamu mengenali teknik promosi mulut ke mulut. Jangan lupa, berikan perlakuan yang adil untuk semua pelanggan, sebisa mungkin hindari emosi.


4. Tidak Merendahkan Produk Lain



Ketika memulai bisnis, kamu tentu mempunyai pesaing yang menawarkan produk yang serupa. Oleh karena itu, sebaiknya hindari merendahkan produk pesaing saat kamu menawarkan produkmu sendiri. 

Meski produk tersebut punya kualitas yang lebih rendah dari produk yang kamu tawarkan, tetap saja bukan hal bijak untuk merendahkannya. 

Tak sedikit pelanggan yang akhirnya ragu dengan kualitas produk karena penawaran yang terkesan merendahkan produk lain.


5. Tingkatkan Rasa Percaya Diri



Di balik semua tips sebelumnya, cara menawarkan produk juga tidak lepas dari rasa percaya diri yang kamu punya. Sebab, dengan memiliki rasa percaya diri, kamu tentu bisa menawarkan produk dengan jelas dan tenang sehingga pelanggan bisa mengerti dan percaya dengan apa yang kamu katakan. 

Memupuk rasa percaya diri bukan menjadi hal yang sulit. Kamu bisa memulai dengan berlatih di depan cermin. Pilih produk yang hendak kamu tawarkan dan cobalah posisikan dirimu seakan-akan sedang menghadapi pelanggan. Jangan lupa, pastikan kamu sudah menguasai informasi tentang produk dengan baik, termasuk keunggulan yang ada pada produk tersebut. 


6. Berikan Penawaran dan Promo Menarik



Hingga saat ini, promosi menjadi cara yang paling efektif untuk menarik minat pelanggan. Mereka selalu senang dengan potongan harga, cashback, atau produk bundling maupun jenis penawaran lainnya. Ini menjadi salah satu cara menawarkan produk yang bisa kamu coba. 

Selain dapat menarik minat konsumen, bukan tak mungkin mereka juga dapat membeli produkmu. Dengan begitu, kamu pun bisa mendapatkan keuntungan. Tidak hanya potongan harga, penawaran juga bisa dalam bentuk beli satu gratis satu, bundling produk, atau voucher. 


7. Pahami Kebutuhan Pelanggan



Saat bertemu dengan calon pelanggan, sebaiknya kamu tidak berbicara tentang bisnismu sendiri. Sebaliknya, kamu lebih baik mendengarkan apa yang menjadi keluhan calon pelanggan, ketahui apa yang sebenarnya mereka butuhkan. Dari situ, kamu dapat mencoba memberikan solusi melalui produk yang kamu miliki. 

Namun, jangan lupa bahwa setiap calon konsumen punya kebutuhan yang bisa saja berbeda, dan kamu dapat melihat hal ini sebagai peluang untuk membuat produk yang tepat. Amati dengan baik potensi dan karakter setiap pelanggan, pastikan kamu mengetahui dan memahami lebih banyak. 

Jika memang memungkinkan, kamu dapat menanyakan perihal personal calon pelanggan tanpa harus menyentuh hal-hal yang spesifik tentang mereka.

Dalam proses menawarkan produk, kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh kualitas produk itu sendiri, tetapi juga oleh cara penyampaiannya kepada konsumen. Menggabungkan pemahaman mendalam tentang target pasar, penggunaan strategi komunikasi yang efektif, dan penyajian penawaran menarik merupakan kunci utama. 

Selain itu, menjaga hubungan baik dengan pelanggan melalui tindak lanjut yang berkelanjutan dan responsif akan memperkuat kepercayaan dan loyalitas mereka. Dengan pendekatan yang tepat, kamu dapat memastikan bahwa produk yang ditawarkan tak hanya menarik minat, tetapi juga memenuhi kebutuhan konsumen secara optimal, sehingga dapat menghasilkan peningkatan penjualan dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Apabila kamu ingin mengoptimalkan bisnis, Labamu bisa menjadi salah satu solusi terbaik. Terdapat fitur-fitur yang dapat kamu pakai untuk memudahkan operasional bisnis, mulai dari POS Kasir, Atur Stok, serta Tagihan dan Laporan. Yuk, pakai Labamu!



bottom of page