Sponsorship adalah: Definisi, Jenis, dan Manfaatnya
10 Oktober 2024
Bagikan Artikel Ini
Sponsorship adalah salah satu wujud dukungan materi atau finansial yang diberikan untuk kegiatan, organisasi, dan acara dari perusahaan. Tujuannya adalah mendapatkan profit atau mendongkrak branding image atau brand perusahaan.
Sponsorship bisa menjadi salah satu strategi pemasaran yang cukup efektif untuk promosi produk maupun jasa, sekaligus menciptakan hubungan baik antara produsen dan para pelanggan.
Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai apa itu sponsorship, apa saja jenis sponsorship, dan keunggulan dari sponsorship. Simak sampai selesai, ya!
Apa Itu Sponsorship?
Sponsorship umumnya melibatkan transaksi maupun pemberian produk atau jasa yang mempunyai nilai kepada pihak penerima dalam perputaran manfaat dan hak, misalnya eksposur, branding, serta pengakuan merek di hadapan pelanggan atau pasar yang menjadi target.
Sponsorship adalah salah satu langkah yang diambil oleh perusahaan saat memasarkan atau mempromosikan produk maupun jasa yang mereka punya, menciptakan hubungan yang positif dengan pelanggan, dan mendongkrak visibilitas.
Wujud dari dukungan sponsorship bisa sangat beragam, mulai dari finansial, menyediakan jasa atau produk, hingga fasilitas atau peralatan yang bisa membantu menunjang kelancaraan acara maupun aktivitas.
Tidak hanya itu, sponsorship juga membantu individu maupun organisasi supaya mendapat sumber daya yang dibutuhkan guna menggelar suatu kegiatan maupun acara dengan sukses dan maksimal.
Inilah sebabnya, sponsorship adalah salah satu bentuk persetujuan yang saling memberi keuntungan, baik untuk pihak yang memberikan maupun menerima.
Jenis Sponsorship
Dalam implementasinya, ada beberapa jenis sponsorship yang sering digunakan, di antaranya:
Sponsorship olahraga (sports). Jenis ini memberikan dukungan kepada tim maupun atlet olahraga, liga, atau kegiatan olahraga tertentu. Misalnya, brand terkemuka Nike memberikan dukungan atau sponsor kepada atlet papan atas, termasuk Cristiano Ronaldo atau Serena Williams. Bisa juga brand Coca-Cola yang menjadi salah satu sponsor Olimpiade.
Sponsorship acara (event). Sponsorship ini memberi dukungan kepada festival atau acara tertentu. Misalnya, perusahaan minuman dan makanan ringan memberikan sponsor acara kuliner.
Bisa juga perusahaan yang bergerak di sektor kecantikan dan kosmetik yang memberikan sponsor kepada acara fashion.
Sponsorship seni (art). Jenis ini memberikan dukungan terhadap budaya dan seni, misalnya sponsor untuk pertunjukan teater, konser musik, maupun gelaran seni.
Sponsorship edukasi (educational). Bentuk dukungan ini mengarah pada sektor pendidikan. Misalnya, sponsor untuk aktivitas edukasional, beasiswa, atau memberi dukungan untuk mengembangkan keterampilan.
Sponsorship isu sosial (cause-related). Jenis ini memberikan dukungan untuk acara atau isu sosial. Misalnya, dukungan kepada organisasi non-laba yang memiliki fokus utama pada isu lingkungan, kesehatan, maupun hak asasi manusia.
Sponsorship selebritas (celebrity). Wujud dukungan ini diberikan kepada seleb atau artis tertentu dan menjadikannya duta untuk meningkatkan citra perusahaan.
Sponsorship produk (product). Jenis ini memberikan dukungan kepada pihak penerima untuk memakai produk perusahaan atau mendukung aktivitas tertentu. Contohnya, perusahaan teknologi yang memberikan produk mereka sebagai salah satu sponsor pada konferensi teknologi.
Masing-masing jenis sponsorship ini tentunya punya keunggulan dan strategi pemasaran yang tidak sama. Inilah mengapa, memilih jenis yang tepat perlu mempertimbangkan target pasar dan tujuan yang hendak dipenuhi oleh organisasi atau perusahaan yang menerima sponsorship.
Manfaat Sponsorship
Sebenarnya, apa manfaat melakukan sponsorship? Bagi pihak yang memberikan dukungan atau sponsor, berikut ini beberapa keuntungan atau manfaat yang bisa didapatkan:
Kesadaran merek (brand awareness). Sponsorship bisa mendongkrak visibilitas, kesadaran merek, dan pengenalan merek. Dengan memberikan dukungan terhadap aktivitas atau acara yang populer, perusahaan yang memberikan dukungan dapat meluaskan cakupan brand sekaligus membangun hubungan yang lebih baik lagi kepada pelanggan.
Meningkatkan citra merek. Selain itu, sponsorship juga bisa membantu pihak yang memberikan dukungan untuk memperbaiki sekaligus meningkatkan citra merek dengan berpartisipasi dari suatu acara atau aktivitas yang bermanfaat atau positif di masyarakat.
Menargetkan pasar (market niche). Sponsorship bisa membantu pihak yang memberikan dukungan untuk menargetkan atau mencapai target pasar khusus. Contohnya, pasar budaya dan seni, pasar olahraga, atau pasar yang mempunyai fokus utama kepada isu atau tujuan sosial tertentu.
Menciptakan keterikatan dengan pelanggan. Tak ketinggalan, sponsorship bisa menciptakan maupun menguatkan keterikatan dan hubungan dengan pelanggan lewat keterlibatan brand dalam aktivitas atau acara yang memang menjadi favorit pelanggan.
Menyumbang profit (laba). Sponsorship bisa membantu pihak yang memberikan dukungan untuk mendapatkan pengembalian atau imbal investasi yang bisa dibilang lebih tinggi dari meningkatkan penjualan atau berhasil dalam kegiatan atau acara yang disponsori.
Meningkatkan kesadaran akan produk (product awareness). Tak hanya brand, sponsorship juga membantu perusahaan yang memberikan sponsor untuk lebih mudah dalam mengenalkan produk maupun layanan baru sekaligus meningkatkan dan meluaskan kesadaran akan produk dan layanan yang sebelumnya sudah ada.
Mendongkrak partisipasi karyawan. Sponsorship bisa membantu para karyawan untuk mendapatkan motivasi dan meningkatkan partisipasi mereka dengan brand atau perusahaan tempat mereka bekerja.
Perlu kamu ketahui bahwa keuntungan sponsorship ini juga tidak sama. Hal ini bergantung pada tujuan maupun strategi marketing pihak yang memberikan sponsorship. Oleh sebab itu, pemilihan acara atau aktivitas yang pas untuk diberikan dukungan menjadi salah satu hal penting yang tidak boleh dilupakan untuk dapat menggunakan sponsor yang diberikan secara optimal.
Tidak hanya mencari sponsor, sebagai pengusaha kamu pun tidak boleh lupa untuk tetap mengoptimalkan operasional bisnis. Caranya tidak sulit, kok, kamu bisa memanfaatkan aplikasi Labamu.
Aplikasi ini memiliki banyak fitur yang dapat membuat aktivitas operasional bisnis kamu menjadi lebih optimal. Beberapa di antaranya adalah POS Kasir, Atur Bahan Baku, dan Laporan. Jadi, jangan ragu untuk pakai aplikasi Labamu, ya!