Harga Emas Naik dan Masih Tetap Diburu, Ini Alasannya
26 Mei 2025
Bagikan Artikel Ini

Harga emas naik menjadi topik yang selalu menarik perhatian, terutama bagi kamu yang ingin menjaga nilai kekayaan di tengah ketidakpastian ekonomi. Fenomena harga emas naik bukan hanya terjadi sesaat, melainkan sudah menjadi tren dalam beberapa tahun terakhir.
Menariknya, meski harganya terus meningkat, permintaan terhadap logam mulia ini justru tetap tinggi, bahkan semakin diburu oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Mengapa hal ini dapat terjadi? Simak selengkapnya pada tulisan ini.
Kenapa Harga Emas Naik tapi Tetap Diburu?
Fenomena harga emas naik tetapi tetap diminati memang sangat menarik untuk dibahas. Banyak orang mungkin bertanya-tanya, apa alasan di balik kenaikan harga emas yang terus terjadi, dan mengapa masyarakat masih memilih emas sebagai instrumen investasi utama.
Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita bahas faktor utama yang memengaruhi harga emas serta alasan mengapa logam mulia ini tetap menjadi primadona di dunia investasi.
1. Permintaan dan Penawaran Emas yang Terus Meningkat
Permintaan pasar menjadi alasan nomor satu harga emas naik. Permintaan ini datang dari berbagai sektor, mulai dari perhiasan, investasi, hingga industri. Tingginya permintaan yang tidak dibarengi dengan pasokan yang stabil membuat, harga emas secara otomatis akan naik. Di Indonesia, permintaan emas mengalami lonjakan signifikan pada 2025, meski harga per gramnya bisa dikatakan cukup tinggi.
2. Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global
Ketidakpastian ekonomi, baik akibat konflik geopolitik, resesi, maupun krisis keuangan, membuat emas menjadi aset safe haven yang dicari banyak orang. Saat situasi global tidak menentu, investor cenderung mengalihkan aset mereka ke emas yang dianggap lebih stabil dan aman. Inilah sebabnya, harga emas naik signifikan ketika terjadi gejolak politik atau ekonomi di dunia.
3. Pengaruh Kebijakan Moneter dan Nilai Tukar Dolar AS
Kebijakan moneter, khususnya perubahan suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat (The Fed), sangat memengaruhi harga emas. Ketika suku bunga turun, emas menjadi lebih menarik karena tidak memberikan imbal hasil seperti obligasi.
Selain itu, nilai tukar Dollar AS turut berperan besar. Apabila Dollar melemah, harga emas cenderung naik karena menjadi lebih murah bagi investor luar negeri. Meski begitu, dalam kondisi tertentu, harga emas tetap naik jika permintaan global sangat tinggi, meski Dollar menguat.
4. Inflasi dan Pelemahan Mata Uang
Inflasi yang tinggi membuat nilai mata uang menurun. Banyak orang akhirnya memilih emas sebagai instrumen lindung nilai agar kekayaan mereka tidak tergerus inflasi. Ini karena emas dianggap memiliki nilai intrinsik yang stabil dan tidak mudah terpengaruh oleh fluktuasi mata uang.
5. Inovasi dan Kemudahan Akses Investasi Emas
Perkembangan teknologi dan inovasi di sektor keuangan kian memudahkan masyarakat, untuk berinvestasi emas, terutama generasi muda. Sekarang, kamu bisa membeli emas secara digital lewat berbagai platform, tanpa harus repot menyimpan fisik emas. Hal ini membuat investasi emas semakin diminati dan permintaan pun terus meningkat.
Faktor Utama Harga Emas Naik dan Tetap Diburu
Setelah memahami gambaran besarnya, berikut ini adalah penjelasan mendalam tentang faktor-faktor utama yang membuat harga emas naik tetapi tetap diburu oleh masyarakat:
1. Emas Sebagai Aset Safe Haven
Emas dikenal sebagai aset safe haven, yaitu aset yang cenderung stabil dan aman ketika terjadi ketidakpastian ekonomi atau gejolak politik. Ketika pasar saham atau instrumen investasi lain mengalami volatilitas tinggi, investor akan mencari perlindungan dengan membeli emas. Inilah alasan utama mengapa harga emas naik saat dunia sedang tidak pasti, dan mengapa emas tetap diburu meski harganya mahal.
2. Permintaan yang Konsisten dan Terus Tumbuh
Permintaan emas tidak hanya berasal dari investor, tetapi juga dari industri perhiasan dan sektor teknologi. Di Indonesia, permintaan emas bahkan meningkat tajam pada 2025, baik untuk investasi maupun perhiasan. Lonjakan permintaan ini turut mendorong harga emas naik secara konsisten. Bahkan, generasi milenial dan Gen Z kini mulai melirik emas sebagai bagian dari diversifikasi aset mereka.
3. Perlindungan Nilai Kekayaan dari Inflasi
Alasan lain kenapa peminat emas masih sangat tinggi adalah untuk proteksi aset kekayaan terhadap inflasi. Ketika inflasi tinggi, nilai uang tunai akan cenderung menurun, sedangkan emas tetap stabil atau bahkan naik. Dengan berinvestasi emas, kamu bisa menjaga daya beli dan kekayaan dari risiko penurunan nilai mata uang.
4. Dukungan Pemerintah dan Inovasi Industri
Pemerintah Indonesia bersama OJK terus mendorong inovasi di sektor emas, seperti pengembangan Bank Emas dengan sistem kustodian untuk emas digital. Hal ini membuat masyarakat kian mudah menjangkau emas sebagai bentuk investasi, baik berbentuk fisik maupun digital. Inovasi ini juga meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk berinvestasi emas dalam jangka panjang.
5. Prediksi Kenaikan Harga Emas di Masa Depan
Banyak analis dan lembaga keuangan ternama memprediksi harga emas akan terus naik di masa depan, terutama jika ketidakpastian global masih tinggi dan bank sentral dunia terus membeli emas sebagai cadangan devisa. Prediksi ini membuat banyak orang semakin yakin untuk membeli emas sekarang sebelum harganya naik lebih tinggi lagi.
Pandai Melihat Peluang di LabamuHub
Jadi, harga emas naik tidak menjadi alasan masyarakat untuk tidak membeli logam mulia tersebut, terutama jika bicara tentang investasi. Sebab, harga jualnya yang tinggi membuat emas dapat digunakan sebagai solusi praktis buat kamu yang perlu dana mendesak, seperti modal untuk bisnis.
Bicara soal bisnis, LabamuHub menyediakan wadah untuk pelaku usaha baru yang ingin bergabung di komunitas bisnis bersama para profesional. Melalui platform ini, pengusaha bisa saling bertukar ide, atau mendapatkan saran bisnis yang tepat.
Program yang ditawarkan juga cukup variatif, yaitu Kickstart, Connect, Synergy, Achieve, dan Outreach. Setiap program memiliki keunggulan masing-masing, yang tentunya dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Jadi, jangan ragu untuk gabung di LabamuHub, ya!